Selepas itu...
Anakku menangis, kencang, dan riang...
Anakku tengok kanan dan kiri mencari ASI
Anakku, Umargie...
Anakku diam begitu selesai menyantap saripatih kehidupan
Anakku terbaring di kasur putih kelambu, terbebas dari nyamuk
Anakku, Umargie Al Ghazali...
Anakku menangis, kencang, dan riang...
Anakku buang air besar, kencang 'suaranya'
Anakku pipis, dia terus menangis
Sementara Uminya...
usshhh... ussshhh... usssshhhh
"anak umi pup yah....."
Menjadi Manusia Baru
18 Juli 2015, Umargie Al Ghazali lahir ke dunia pukul 19.50 WIB dari rahim umi-nya. Saya melihat langsung proses persalinan, sampai memperdengarkannya azan di telinga kanannya yang membentuk lafaz Allah.
Mementum yang sebenarnya saya tunggu ketika memutuskan untuk menikah dan meneruskan keturunan. Bagi saya, ini hidup baru. Di mana terjawab tujuan hidup sebagai orang timur - berkeluarga, meneruskan keturunan, dan kembali ke rumah selepas berpetualang.
Umargie Al Ghazali, nama yang sudah saya persiapkan sejak lama. Nama Gie dan Al Ghazali menjadi nama yang 'wajib' saya berikan. Saya sudah berpikir memberikan nama itu kelak. Gie, aktivis kampus era 60-an dan tewas di Puncak Mahameru karena menghisap asap beracun. Dia sosok idealis dan mistrius. Catatan harian Soe Hok Gie saya baca dan mendapatkan banyak cerita sebuah uangkapan soal "lebih baik diasingkan daripada menyerah pada kemunafikan".
Al Ghazali, seorang filosof dan teolog muslim dari Persia. Abu Hamid Muhammad bin Muhammad al Ghazali ath-Thusi asy-Syafi'i mempunyai daya ingat yang kuat dan bijak berhujjah. Ia digelar Hujjatul Islam karena kemampuannya tersebut. Ia sangat dihormati di dua dunia Islam yaitu Saljuk dan Abbasiyah yang merupakan pusat kebesaran Islam. Ia berjaya menguasai pelbagai bidang ilmu pengetahuan. Imam al-Ghazali sangat mencintai ilmu pengetahuan. Ia juga sanggup meninggalkan segala kemewahan hidup untuk bermusafir dan mengembara serta meninggalkan kesenangan hidup demi mencari ilmu pengetahuan. Saya mendoakan anak saya bisa seperti dia.
Umar, sahabat Nabi Muhammad yang sabar dan pemimpin orang-orang beriman.
Banyak yang bertanya setelah menjadi ayah, apa rasanya? Saya lebih merasa mempunyai tujuan pasti dan tanggungjawab penuh. Setidaknya ada yang pasti dipikirkan dan alasan, mengapa ingin pulang ke rumah?
Makanan Barat dan Eropa di B'Steak Serpong
Satu lagi restoran yang menyanjikan masakan barat dan Eropa hadir di Serpong, Tangerang Selatan, Banten. Namanya B'steak grill & pancake.
Gerai B'steak grill & pancake ini yang ketiga setelah hadir di Green Ville Jakarta Barat dan Muara Karang Jakarta Utara. Penikmat steak dan masakan berbau daging di kawasan Tangerang tidak perlu 'lari' ke Jakarta untuk menikmatinya. B'steak ada di Jalan Ki Hajar Dewantara Ruko Golden 8, Blok F No. 3, Serpong atau di depan Sekolah Pahoa.
Tidak ada perbedaan jenis menu antara B'steak Serpong, Muara Karang dan Green Ville. Menu andalan restoran ini di antaranya Asian Chicken Drummettes, Fried Abalone Mushroom, Tomato Cream and Sausage Penne, Grilled Chicken Thuringer, Lousiana Prime Ribs Half Slab, Chicken Teriyaki Steak, Choco Berry Devils Pancake, dan Nutty Caramello Pancake.
Menu unggulan lainnya Lousiana Prime Ribs, Cream Spinach Nachos, Austalian Fillet Mignon Steak, El Fungi Aglio Olio, Nutty Caramello, Mad About Chocolate, dan minuman Evergreen.
Meski nama restoran ini bermau daging panggang, ternyata puluhan makanan beragam pun disajikan. Seperti burger, spageti, sampai berbagaimacam olahan seafood. B’Steak Grill n Pancake Gading Serpong ini berdiri sejak 11 Juni 2014. Nikmati live music acoustic piano setiap hari weekend.
Ada banyak pilihan suasana di B'steak Serpong. Mulai dari tempat serius untuk rapat kantoran sampai yang dekat dengan alam, di taman. Kapasitas tempat di B'steak Serpong lebih dari 200 orang. Sehingga jangan takut untuk kehabisan tempat di akhir pekan.
Dengan pilihan menu yang melimpah, Anda pun dijamin tidak akan bosan untuk datang ke restoran yang baru resmi dibukan pekan lalu itu. Terhitung ada ratusan makanan dan minuman di dalam daftar menu. Mulai dari camilan, sampai iga bakar porsi besar seberat 1 Kg.
Bagaimana untuk harga? Untuk iga bakar seberat 1 Kg itu cukup merogoh kocek Rp 120 ribuan. Murah? Yah itu pasti, karena iga itu bisa disantap dengan 3 orang. Anda pun bisa memilih memakan bersama nasi atau kentang goreng yang super gurih.
Di banding restoran steak dan pancake lain, B'steak ini cukup tergolong murah. Untuk berbagai menu pancake dan ice cream saja seharga Rp 20 ribuan. Sementara untuk berbagai minuman hanya seharga Rp 17 ribuan. Untuk makanan camilan seperti kumpulan seafood goreng mayonais satu keranjang hanya seharga Rp 24 ribuan.
Saya sempat berkunjung ke sana. Tempatnya yang seluas 1500 meter persegi itu membuat Anda bisa memboyong banyak anggota keluarga. Dengan konsep minimalis modern, B’steak dilengkapi dengan 2 VIP room dan satu Funtion Hall yang dilengkapi dengan audio visual dan sound system. Funtion Hall B'steak itu baru diluncurkan awal Desember kemarin bersamaan dengan perayaan ulang tahun yukmakan.com yang ke-6.
Langganan:
Postingan (Atom)